upah.co.id – Sebanyak 197 sumur warga di Kelurahan Baru Kecamatan ArutSelatan Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, mengalami kekeringan air sumur karena tidak adanya hujan dalam sepekan terakhir.

“Saat ini data yang kami dapat yakni sekitar 197 sumur tepatnya di Kampung Bungur RT 27 Kelurahan Baru Kecamatan Arut Selatan,” kata Lurah Kelurahan Baru Yuningtiaswati Pertiwi di Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Rabu.

Menurut dia, hampir 80 persen sumur warga di RT 27 tersebut mengalami kekeringan dampak dari tidak adanya hujan dalam kurun waktu satu pekan terakhir.

“Tadi kami sudah ke lokasi dan melihat langsung kondisi di lapangan setelah adanya laporan dari warga di sana,” ujarnya.

Dengan adanya kejadian tersebut, kata dia, Kelurahan Baru sudah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti BPBD dan instansi lainnya.

“Sudah kami laporkan, dan berharap ada tindakan cepat atas terjadinya kekeringan tersebut,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotawaringin BaratSyahruni saat dikonfirmasi mengatakan bahwa anggotanya saat ini sudah ke lokasi untuk melihat langsung dan melakukan pendataan.

“Iya Pak anggota kami sudah ke lapangan, mohon bersabar, nanti akan kami informasikan lagi,” ucapnya.

Diketahui, hampir sepekan di Kotawaringin Barat tidak turun hujan, sehingga selain kekeringan yang terjadi di Kelurahan Baru, juga terjadi kebakaran hutan dan lahan di beberapa titik, seperti di Kecamatan Kumai, Pangkalan Lada dan Kecamatan Arut Selatan.