Belum Sampai Sesi Kedua, IHSG Sudah Lompat 0,78%!

upah.co.idJakarta CNBC Indonesia– Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di perdagangan sesi I Selasa (13/12) ditutup menguat 0,78% atau sebesar 52 poin ke level 6.786,80.

IHSG memang konsisten bergerak di zona hijau sejak awal pembukaan. Berdasarkan data statistik dari RTI Business, volume transaksi mencapai 35.7 miliar saham dengan frekuensi sebanyak 804 ribu kali. Adapun nilai transaksinya mencapai Rp 9,1 Triliun.

Terdapat 239 saham yang menguat, 276 saham mengalami koreksi serta 166 lainnya tidak bergerak.

Pada pukul 11.30, mayoritas saham Asia menguat, namun beberapa melemah. Nikkei 225 Index (N225) naik 0.36%, disusul Hang Seng Index (HIS) tumbuh sebesar 0.56%. Strait Times juga mengalami hal yang sama dengan penguatan sebesar 0.97%. Dilain sisi Shanghai Composite Index turun sebesar 0.21%.

Beberapa indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia (BEI) menyokong penguatan IHSG pada perdagangan kali ini. Dilansir dari Refinitiv, pada pukul 11.30 sektor teknologi, barang konsumen primer dan energi menjadi sektor-sektor yang mengalami kemajuan.

Dari sektor teknologi, saham emiten super app yakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) berhasil rebound setelah selama 15 hari beruntun mengalami koreksi dan 11 hari berturut-turut menyentuh batas auto reject bawah (ARB).

Pada perdagangan sesi I Selasa pukul 09:18 WIB, saham GOTO terpantau melonjak 18,39% ke posisi harga Rp 103/saham.

dari orderbook-nya, sudah ada 117,02 juta lot transaksi di saham GOTO hingga pukul 09:18 WIB. Adapun dari order bid atau beli, terdapat 222.895 lot antrian di harga Rp 102/saham. Sedangkan di order jual atau offer, terdapat 233.420 lot antrian di harga Rp 103/saham.

Bahkan di beberapa posisi di bid dan offer, jumlah antriannya sudah mencapai jutaan lot. Di order bid, posisi Rp 98/saham menjadi yang paling besar antriannya yakni mencapai 1,36 juta lot. Sedangkan di order offers, harga Rp 105/saham menjadi yang paling besar antriannya yakni mencapai 2,41 juta lot.

Melonjaknya saham GOTO terjadi setelah Bursa Efek Indonesia (BEI) memasukkan saham GOTO ke dalam radar bursa, akibat adanya koreksi harga saham yang di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).

Rebound-nya saham GOTO pun membuat saham-saham investor GOTO pun ikut menghijau, seperti saham PT Astra International Tbk (ASII), saham PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dan saham PT Bank Jago Tbk (ARTO).

Saham ASII melesat 1,76% ke posisi Rp 5.775/saham, sedangkan saham TLKM melonjak 1,89% ke Rp 3.770/saham, dan saham ARTO melompat 19,7% menjadi Rp 3.950/saham.