upah.co.id – Mengatasi berminyak tampaknya membutuhkan metode khusus yang tidak sama seperti jenis ketombe kering.

Kondisi ini biasanya ditandai tumpukkan sel kulit mati yang mengerak di dan berwarna kekuningan.

Seseorang yang memiliki ketombe berminyak biasanya mengeluhkan sensasi gatal berlebihan, nyeri, rambut terasa tidak nyaman hingga menimbulkan bau tak sedap.

Cara mengatasi ketombe berminyak

tidak cuma ditandai dengan serpihan sel kulit mati yang bertebaran di rambut, tapi ada pula jenis ketombe yang berkerak yang melekat di kulit kepala.

Di dalam istilah medis, masalah kesehatan rambut yang satu ini disebut dengan , istilah yang sama seperti ketombe kering.

Penyebab dari ketombe berminyak adalah pertumbuhan jamur Malassezia di kulit kepala yang menimbulkan peradangan di area tersebut.

Namun kondisinya yang lebih berminyak ini dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti tipe kulit kepala berminyak, tingkat kelembapan udara sampai faktor kebersihan rambut.

Dalam kasus yang ekstrem, masalah ketombe berminyak tidak hanya terjadi pada satu area rambut, tapi bisa melebar ke garis rambut sampai ke dahi.

Kabar baiknya, ada banyak cara untuk mengatasi jenis masalah ketombe yang bisa bikin tingkat percaya diri merosot drastis ini, berikut ulasan selengkapnya sebagaimana dilansir dari laman Byrdie.

1. Menggunakan scrub kulit kepala

Ketombe yang berkerak di kulit kepala dapat dihilangkan menggunakan scrub alami.

Tujuan dari cara ini adalah mengikis sel kulit mati yang terdapat di kulit kepala, menjaga kelembapan rambut yang sehat serta melancarkan sirkulasi darah.

Pakar menyebutkan, frekuensi menggunakan scrub ini dapat dilakukan sekitar sekali atau dua kali dalam seminggu.

2. Mengganti sampo

Aktivitas mencuci rambut memainkan peran penting dalam merawat dan mengatasi masalah ketombe.

Maka dari itu, mengganti sampo biasa dengan khusus dapat membantu menghambat pertumbuhan jamur di kulit kepala dan mempercepat pemulihannya.

Kemudian perlu dipertimbangkan pula kandungan bahan alami yang ada di dalam sampo.

Lebih baik gunakan sampo berbahan jojoba oil atau lidah buaya yang bisa membantu mengurangi peradangan.

3. Tingkatkan frekuensi keramas

Mencuci rambut dengan sampo khusus antiketombe juga dapat membantu mempercepat proses pemulihannya.

Jika biasanya kita mencuci rambut dua kali seminggu, maka frekuensi bisa ditingkatkan menjadi tiga, empat atau bahkan setiap hari jika perlu.

Kita tidak perlu khawatir rambut akan menjadi kering, sebab ketika memilih samponya sudah sesuai dengan tipe kulit kepala maka kelembapan rambut bisa terjaga dengan baik.

4. Mengonsumsi makanan sehat

Perubahan pola makan juga dapat berdampak signifikan pada kesehatan kulit kepala. Utamakan mengonsumsi beragam dan gizi seimbang.

Sebisa mungkin hindari makanan berlemak, gula, makanan berminyak dan makanan olahan.

Pasalnya sejumlah makanan tersebut bisa memicu produksi minyak berlebihan di kulit kepala dan memperparah kondisi ketombe yang dialami.

5. Menerapkan perawatan kulit kepala secara teratur

Perawatan kulit kepala adalah pengobatan yang paling bagus untuk mengatasi ketombe berminyak.

Cara ini bisa kita dapatkan dengan konsultasi ke dokter kulit mengenai masalah yang dialami.

Biasanya dokter akan memberikan sejumlah resep atau obat yang perlu dioles atau digunakan secara teratur.

6. Hindari produk rambut untuk sementara

Ketika masih dalam proses pemulihan, sebaiknya hindari alat penata rambut untuk sementara.

Baik alat-alat yang memancarkan suhu panas seperti hair dryer, atau catokan, hingga produk perawatan rambut berbahan kimia seperti pomade, gel sampai hair spray.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.