upah.co.id – Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengaku bangga dengan hasil yang diraih timnas hingga April, yaitu mampu mengamankan sembilan gelar juara dari sejumlah turnamen Federasi Badminton Dunia (BWF).

Menurut Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI Edi Sukarno, hasil itu dinilai memuaskan karena gelar-gelar tersebut diraih dari turnamen bergengsi.

“Manifestasi prestasi PBSI sejauh ini berjalan sesuai dengan rencana. Kami meraih gelar di turnamen-turnamen penting seperti Malaysia Open, Indonesia Masters, dan All England,” kata Edi saat dijumpai di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, Rabu.

Secara rinci, kesembilan gelar yang diamankan Skuad Garuda yaitu Malaysia Open, Thailand Open, All England, Spain Masters, dan Vietnam International Challenge dengan masing-masing satu gelar. Serta Indonesia Masters dan Iran Fajr International Challenge dengan torehan dua gelar juara.

Tak hanya itu, timnas tepok bulu juga selalu menempatkan wakil hingga babak-babak akhir dalam setiap turnamen yang diikuti.

Prestasi tersebut juga tak lepas dari perkembangan sejumlah atlet yang terbilang signifikan. Misalnya, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang sukses meraih gelar World Tour pertamanya dari turnamen berlevel BWF Super 300.

“Kita juga harus berbangga karena akhirnya tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung sukses meraih juara World Tour pertamanya di Spain Masters 2023. Ini merupakan modal penting bagi sektor tunggal putri dalam mengarungi turnamen-turnamen penting ke depan,” ucap Edi.

Begitu pula dengan atlet-atlet muda yang disiapkan sebagai generasi penerus juga dinilai mengalami perkembangan positif.

“Perkembangan pemain-pemain muda pun cukup menggembirakan. Di tunggal putra Alwi Farhan menunjukkan performa maksimal di Osaka International Challenge, sementara di ganda campuran Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata merebut gelar juara di Vietnam International Challenge,” Edi memaparkan.

Perjalanan timnas bulu tangkis Indonesia pada musim 2023 dipastikan masih panjang. Oleh sebab itu hasil baik yang diraih pada awal musim bisa menjadi motivasi pebulu tangkis lainnya untuk terus konsisten mendulang prestasi.